“ Percayalah bahwa mengeluh bukan sebuah solusi yang tepat. Bedoa dan berusahalah, bahwa kita akan wujudkan harapan Kabupaten Pati menjadi lebih baik.”
Jadilah orang yang berani membuat perubahan. Dimulai dengan berani mengambil resiko adalah salah satu cara mewujudkan perubahan besar, berani bergerak untuk perubahan dan melangkah berbeda dengan tekad serta berani melakukan tindakan penuh perhitungan dan persiapan. Dan menjadi seorang pemimpin harus tahu dimana dirinya dan bagaimana visi besarnya harus diwujudkan. Semua ada resiko, mau diam atau bergerak? Diam saja juga beresiko. Kesuksesan diraih dengan resiko dan itu bukan menjadi penghambat. Resiko menjadi kekuatan menuju jalan untuk meraih kesuksesan. Dan seorang pemimpin harus membangun masa depan gemilang. Wahyu Indriyanto
Keluarga bukan hanya sebagai status sejak lahir. Bukan juga cuma tempat berpulang. Namun kehadiran keluarga di tengah kehidupan kita merupakan sesuatu yang luar biasa. Selain sebagai tempat penerimaan yang tulus, keluarga juga mampu menjadi motivator yang baik. Bersama keluarga kita akan diberikan ketenangan dalam segala hal termasuk saat memutuskan sesuatu dan saat menjalankan aktivitas. Dan sudah sepantasnya keluarga adalah orang yang pantas kita bahagiakan karena sejauh apapun kita pergi, keluarga adalah tempat kita kembali. Wahyu Indriyanto
Dalam pesta demokrasi, masyarakat menjadi penilai kinerja para pemimpinnya. Suara rakyat bukan hanya sekedar angka statistik. Tapi itu adalah ekspresi harapan dan kekecewaan, sinyal bagi pemimpin untuk mendengarkan dan merespon. Oleh karena itu, pesta demokrasi juga berfungsi sebagai mekanisme umpan balik, mengukur sejauh mana pemimpin dapat memenuhi aspirasi masyarakat. Dalam kumpulan suara rakyat, terdapat kekuatan luar biasa yang mampu membentuk destinasi bangsa. Pesta demokrasi bukan hanya peristiwa politik, tetapi symbol harapan, keberagaman, dan solidartias. Sebagai ajang perubahan menjadi lebih baik, suara rakyat ketika bersatu adalah kekuatan yang tidak dapat diabaikan dan mampu mengukir jejak perubahan dan mengubah nasib bangsa. Wahyu Indriyanto
Comments
Post a Comment